Ruqyah syar’iyyah merupakan cara pengobatan yang diajarkan oleh
Nabi Muhammad SAW, cara ini seharusnya menjadi rujukan bagi setiap Muslim dalam
mengobati berbagai penyakit, dan bukan sebagai alternatif sampingan. Selain itu,
ruqyah merupakan cara yang ampuh untuk melawan gangguan setan, jin (kesurupan),
sihir dan segala keburukan yang ditimbulkannya. Maka ruqyah dapat dilakukan
oleh setiap umat Muslim sebagai bentuk ikhtiar untuk menjemput kesembuhan yang
sempurna.
Harus dipahami bahwa ruqyah syar’iyyah pada hakikatnya adalah doa/
bacaan yang digunakan untuk mengobati orang-orang yang terkena penyakit dan
secara spesifikasinya sebagai perlindungan dan penyembuhan yang dilakukan
sesuai dengan syariat Islam. Maka ruqyah adalah suatu keharusan yang mesti
diketahui oleh setiap Muslim. Sehingga umat muslim tidak ketergantungan dengan
para peruqyah, ketika mengalami gangguan-gangguan tertentu.
Meyakini bahwa tidak ada kesembuhan kecuali dari Allah adalah kunci
dari proses ruqyah itu sendiri. Sebagaimana Allah mejelaskan bahwa al-Qur’an
adalah penawar yang sempurna bagi setiap penyakit.
Allah berfirman:
وَنُنَزِّلُ مِنَ
الْقُرْآنِ مَا هُوَ شِفَاءٌ وَرَحْمَةٌ لِلْمُؤْمِنِينَ ۙ وَلَا يَزِيدُ
الظَّالِمِينَ إِلَّا خَسَارًا
“Dan Kami turunkan dari al-Quran suatu yang
menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman dan al-Quran itu
tidaklah menambah kepada orang-orang yang zalim selain kerugian.” (QS. Al-Isra’ [17]: 82)
Dengan
demikian, al-Quran merupakan penyembuh yang sempurna diantara seluruh obat hati
dan fisik.
أَوَلَمْ يَكْفِهِمْ أَنَّا أَنْزَلْنَا عَلَيْكَ
الْكِتَابَ يُتْلَىٰ عَلَيْهِمْ ۚ إِنَّ فِي ذَٰلِكَ لَرَحْمَةً وَذِكْرَىٰ
لِقَوْمٍ يُؤْمِنُونَ
Dan apakah tidak cukup bagi mereka bahwasanya Kami telah
menurunkan kepadamu Al Kitab (Al Quran) sedang dia dibacakan kepada mereka?
Sesungguhnya dalam (Al Quran) itu terdapat rahmat yang besar dan pelajaran bagi
orang-orang yang beriman. (QS. Al-Ankabut []: 51)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar